Mencari menu makanan rumahan di BLitar ketika senja sudah menampakkan diri mungkin tak semudah ketika pagi maupun siang. Mau makan kuliner pedes mbok rip juga belum buka, makan mentog di warung huhah tapi nggak ada sayurnya. Padahal lagi pengen makan sayur, serba salah bukan? Sebenarnya tidak jauh dari kedua tempat populer itu terdapat sebuah warung masakan rumahan yang baru buka sekitar pukul 5 sore, yaitu warung herlingga.
Warung Herlingga ini tidak ada hubungannya dengan salah satu hotel di Blitar yang bernama Herlingga. Warung ini bernama demikian karena lokasinya memang tidak jauhb dari hotel herlingga yang memiliki kolam renang populer di Blitar belasan tahun lalu.
Warung Herlingga ini berada di pinggir trotoar sebelah timur kantor Koni Kabupaten Blitar. Sebuah warung tenda dengan aneka masakan rumahan sederhana, menu sayur yang disajikan pun tidak pasti.
Ketika Jelajah Blitar datang ke warung ini, kondisi di luar hujan cukup deras. Kondisi warung juga masih baru buka belum ada orang yang singgah.
Sepiring nasi dengan sayur tahu dan lauk pindang ditambah segelas teh hangat dan tahu goreng dengan cocolan petis dibandrol dengan harga Rp. 10.000 saja. Relatif murah bukan? Selain itu ada menu usus dan kebetulan sayur terong juga tersedia ketika kami datang ke warung tersebut.
Saat anda berhenti di pertigaan lampu merah herlingga lebih dari pukul 7 malam, mungkin akan melihat segerombolan orang berada di trotoar utara jalan yang posisinya lebih tinggi dari jalan raya. Disitulah warung herlingga ini berada.
Jadi nggak usah bingung lagi ketika mencari menu makanan malam dengan sayur rumahan ketika malam hari
